28 Juli 2013

Arti Isyarat Lampu Bus Malam di Indonesia

Assalamualaikum... Kali ini saya mau share ke kalian beberapa arti dari isyarat lampu pada bus malam yang sering kita temui di jalan.
Isyarat lampu ini sering (atau bahkan 'selalu') digunakan oleh para driver bus malam untuk berkomunikasi dengan pengguna jalan lainnya. Isyarat lampu ini antara lain lampu sein dan lampu hazard.

Saat lampu sein kiri dinyalakan (pengecualian belok kiri) artinya kurang lebih sbb :

1. Bila ada kendaraan yang menyalip kendaraan lain di arah yang berlawanan, dengan sein kiri driver memberi tahu kendaraan di depan tersebut bahwa posisinya sudah berada pada sisi paling kiri (bukan mempersilakan kendaraan di depannya untuk tetap menyalip). Ini membuat kendaraan tadi akan segera kembali ke jalur yang benar, atau jika driver kendaraan tersebut cukup nekat, kendaraan tersebut biasanya akan tetap menyalip dan memaksa masuk

2. Dengan sein kiri, driver memberikan tanda pada kendaraan di belakangnya agar posisinya tidak melebihi sisi paling kanan bus tersebut. Karena pada umumnya driver selalu agak condong ke kanan untuk memperoleh ruang pandang yang cukup sewaktu ingin menyalip kendaraan di depannya.

3.Sebagai tambahan informasi, kalau kita misalnya ada pada sebuah konvoi bus malam dan kita berada di urutan no. 5. Jika bus no. 1 berpapasan dengang kendaraan lain, dia akan menyalakan sein kiri, diikuti bus 2 dan seterusnya sehingga bus paling belakang akan waspada karena bus 1 sedang berpapasan. Ini sangat membantu iring-iringan pada jalan penuh tikungan.

 4. Dengan sein kiri, driver memberitahu kendaraan yang berpapasan dengan kita bahwa kita tidak akan mengambil jalur mereka

 5. Dengan sein kiri, driver mau mengalah dari mobil yang berpapasan dengan kita.

Lampu hazzard biasanya digunakan dalam situasi darurat, berhenti mendadak, masuk Rumah Makan atau SPBU. Tapi kalau di tol waktu hujan, kadang ada yang konyol. Nggak semua sih, cuma satu atau dua aja. Kalau pas hujan deras malah nyalain lampu hazard. Kalau gini mau ngikutin jadi susah. Bis ini jadi gak bisa ditebak mau goyang ke mana, mungkin hanya sopirnya dan Tuhan yang tahu :D. Salah satu sopan santun di Bus Malam adalah dilarang menyalip dengan lampu dim / lampu besar. Salah satu kebiasaan unik para driver bus adalah kalau dia bisa mengejar teman yang berangkat duluan biasanya tidak disalip, tetapi 'didorong' menggunakan lampu dim. Lain lagi jika misalnya kalau pas dijalur 4 yang tidak ada trotoar tengah nya, saat ingin nyalip tetapi ada kendaraan lain di depannya, caranya tidak asal masuk tetapi bis sedikit nongol untuk kasih tau dulu. Kalau truknya mulai minggir ke kiri, baru nyalip deh. Dan kalau untuk lampu dim biasanya digunakan untuk meminta jalan karena mau nyalip, atau juga sebagai ucapan terima kasih (2 kali dim pendek dan 1 kali klakson pendek) setelah diberi jalan untuk menyalip.

Kalau berpapasan dengan kendaraan di depannya, dengan menghidupkan lampu sen kanan itu berarti:

1. Kasih tahu ke mobil yang berpapasan dengan driver, batas kanan kita seberapa. Ini di gunakan biasanya di jalan yang berkelok-kelok, atau jalan yang sempit

2. Memberitahu mobil di belakang bahwa driver tidak mau disalip

3. Memberitahu mobil di belakang kita bahwa di depan ada mobil yang berpapasan, jadi jangan nyalip dulu.

Tapi, "Bahasa-bahasa" ini memang sangat tergantung dengan kondisi dan pemahaman driver. Tetapi memang ada kesepakatan tertentu yang berlaku pada pengemudi, yang berhubungan dengan toleransi berkendara.

Tips aman berada di belakang bis : disamping kita harus memperhatikan isyarat lampu sein adalah MENJAGA JARAK AMAN. Kalau memang ingin menuruti hawa nafsu, kita harus berpikir dan mempertimbangkan seberapa safety kendaraan yg kita bawa dari mulai akselerasi, rem dan kekuatan mesin kita untuk bisa mendahului / mengekor bis yg berada di depan kita. Yang penting konsentrasi dan patuhi rambu-rambu jalan. Perlu diingat bahwa driver bus malam itu hidupnya di jalan dan hampir tiap hari lewat jalan yg sama jadi tentu beda "feeling" dan "touch" nya dengan kita-kita yang belum tentu setiap hari keluar kota. Hal-hal tersebut tentu perlu dicontoh tapi masih banyak hal yang perlu diperbaiki dari sikap berlalu lintas bus-bus malam. Satu lagi... Mengalah kadang-kadang memang perlu, bahkan bus-bus juga sering mengalah kalau disalip. Jadi tidak ada salahnya untuk mengalah.

Sekian post saya kali ini yang saya dapat dari www.damasusriko.blogspot.com dengan sedikit perubahan dari saya. See you on the next post,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan sopan...